lihat juga

Saturday, February 16, 2013

Ganda Campuran Terbaik Denmark Joachim Fischer Nielsen-Christinna Pedersen

Ganda campuran terbaik Denmark Joachim Fischer Nielsen-Christinna Pedersen, membawa negaranya unggul 1-0 atas Indonesia di semifinal Piala Sudirman, Sabtu kemarin. Mereka berhasil menang rubber game 15-21, 21-11, 21-13 atas Fran Kurniawan Teng/Pia Zebadiah Bernadeth.

Dengan demikian, Indonesia berharap kepada tunggal putra, Simon Santoso, yang akan tampil di partai kedua. Tetapi, tantangan berat menanti Simon, karena dia harus bertemu pemain veteran Peter Hoeg Gade, yang terkenal sangat ulet meskipun sudah berusia 34 tahun. Rekor pertemuan pun milik Peter, yakni 7-3.

Fran/Pia mengawali pertandingan dengan bagus karena di game pertama mereka bermain sangat agresif. Fran/Pia terus memberikan tekanan, yang membuat permainan Joachim/Christinna sulit untuk berkembang. Di samping itu, karena posisi yang terus terdesak, membuat ganda campuran terbaik Denmark tersebut kerab melakukan kesalahan sendiri yang tentu saja memberikan keuntungan bagi Fran/Pia.

Namun ketika unggul 18-7, Fran/Pia sempat kehilangan konsentrasi sehingga permainan mereka menjadi sedikit kacau, yang memberikan angin segara kepada Joachim/Christinna untuk menemukan performanya. Mereka mulai mengumpulkan angka satu per satu, hingga tertinggal 15-20. Ketika pindah bola, Fran/Pia, yang menjadi pahlawan Indonesia di perempat final--karena membuat Indonesia menang 3-2 atas Jepang--bisa mengambil kesempatan untuk meraih satu poin dan menang 21-15 dalam waktu 17 menit.

Memasuki game kedua, giliran Joachim/Christinna yang mengamuk, sehingga terus melancarkan serangan. Pasangan nomor tiga dunia tersebut langsung melejit dengan meraup tujuh poin secara beruntun untuk memimpin 7-0. Dengan keunggulan yang jauh ini, membuat Fran/Pia kesulitan untuk mengejar, sehingga pasangan Pelatnas Cipayung yang berada di peringkat 11 dunia ini menyerah 11-21, sekaligus harus memainkan rubber game.

Pada game terakhir yang menjadi penentu, duel berlangsung lebih ketat. Tetapi, agresivitas Joachim/Christinna membuat mereka terus berada di depan dalam pengumpulan poin. Sempat tertinggal 4-5, pasangan Denmark tersebut bisa menambah lima poin secara beruntun untuk unggul 9-5.

Fran/Pia sempat memberikan respon yang bagus sehingga mampu memangkas defisit angka menjadi 9-10. Tetapi, lagi-lagi pasangan Indonesia ini gagal menyamakan skor, sehingga terus berada di bawah bayang-bayang Joachim/Christinna. Beberapa kesalahan sendiri ikut memberikan konstribusi yang membuat Fran/Pia gagal menyusul pasangan Denmark tersebut, yang terus melejit untuk memimpin 17-12, sebelum menang 21-13. Demikian informasi dari admin Blog Kanghari yang berjudul Ganda campuran terbaik Denmark Joachim Fischer Nielsen-Christinna Pedersen.

ads

Ditulis Oleh : gdfysx Hari: 1:00 PM Kategori:

0 comments:

Post a Comment

surf