lihat juga

Sunday, December 9, 2012

Bintang Raksasa HR 8752 Lebih Terang dari Matahari

http://astronesia.blogspot.com/
Bintang HR 8752

Astronesia-Tim peneliti asal Eropa melaporkan hasil studi mereka tentang bintang hypergiant (raksasa) yang telah diteliti selama 30 tahun. Mereka menemukan bahwa suhu permukaan bintang dengan kode nama HR 8752 meningkat sebesar 3000 derajat dalam kurun waktu kurang dari tiga dekade.

Dilansir Machineslikeus, Senin (10/12/2012), peneliti mengatakan, lonjakan suhu permukaan ini merupakan tahap langka yang disebut dengan "Yellow Evolutionary Void". Temuan ini menandai langkah penting untuk mengungkap evolusi bintang besar atau masif.

Tim astronom dari enam negara Eropa, termasuk Royal Observatory of Belgium (ROB), melakukan penelitian bintang hypergiant HR 8752 selama 30 tahun. Void, merupakan tahap pendek dalam kehidupan bintang-bintang besar, dan ini juga menunjukkan bahwa bintang tersebut menjadi sangat tidak stabil

Tim peneliti juga menemukan bahwa suhu permukaan HR 7852 meningkat sangat cepat dalam waktu kurang dari 30 tahun. Peningkatan ini sebesar 5000 sampai dengan 8000 derajat.

Temuan ini juga merupakan informasi yang berguna bagi peneliti, untuk menyelesaikan teka-teki bintang hypergiants. Benda langit ini merupakan jenis bintang yang paling terang dan besar yang ada di Galaksi.

Hypergiants bisa bersinar jutaan kali lebih terang dari Matahari. Bintang ini juga memiliki diameter beberapa ratus kali lebih besar.

Peneliti juga mengungkap bahwa HR 8752 merupakan seperempat juta kali lipat lebih terang ketimbang Matahari. Diketahui hanya terdapat 12 hypergiant yang ada di Galaksi Bima Sakti.

Temuan ini juga penting sebagai langkah untuk menjelaskan eksistensi bintang-bintang ekstrem. Peneliti menduga masih ada sejumlah bintang hypergiants lainnya yang hadir di Galaksi Bima Sakti. 

Sumber: Okezone.com

ads

Ditulis Oleh : gdfysx Hari: 9:35 PM Kategori:

0 comments:

Post a Comment

surf