lihat juga

Saturday, September 22, 2012

Pentingnya Minum Banyak Air Bagi Kesehatan Tubuh



Tubuh kita secara konstan kehilangan air saat duduk, berolahraga, pergi ke kamar mandi, dan sebagainya. Karena itu, kita perlu untuk menggantinya.

Sebagian cairan yang kita butuhkan berasal dari makanan yang kita konsumsi dan minuman lainnya selain air putih. Jadi, cairan yang kita konsumsi tidak harus dari air putih, namun air putih merupakan cairan terbaik yang perlu kita konsumsi.

Untuk satu hal, air putih tidak mengandung kalori. Jus jeruk murni bisa menjadi sumber vitamin yang baik, seperti vitamin C, tapi, jus jeruk juga mengandung kalori yang mungkin tidak dibutuhkan tubuh kita. Jadi, minumlah jus jeruk, tapi jangan berlebihan. Hindari juga minuman seperti soda, es teh, dan kopi. Karena mereka mengandung kafein yang menyebabkan produksi urin bertambah.

Dehidrasi merupakan suatu kondisi yang muncul saat individu kehilangan lebih banyak air dibanding yang dikonsumsi. Dehidrasi bukan masalah serius untuk remaja, begitu juga pada anak-anak maupun bayi. Tapi, bila kita tidak menghindarkan rasa haus, dehidrasi bisa memperlambat aktivitas.

Dua pertiga kandungan tubuh kita adalah air. Ketika individu mengalami dehidrasi, berarti jumlah air dalam tubuh di bawah standar yang dibutuhkan tubuh untuk menjalankan fungsinya secara normal. Sedikit penurunan tidak menyebabkan masalah. Pada kebanyakan kasus, individu tidak menyadari. Tapi, kehilangan banyak cairan dalam tubuh dapat menyebabkan individu merasa sakit.

Sebuah penyebab dehidrasi yang umum pada remaja adalah keluhan gastrointestinal. Saat kamu mengalami masalah perut, kamu kehilangan cairan ketika muntah dan diare.

Kamu juga bisa mengalami dehidrasi ketika berolahraga. Pada kenyataanya, sangat jarang individu mengalami dehidrasi sampai pada tingkat moderat saat berolahraga atau aktivitas luar ruang lainnya. Tapi, bila kehilangan cairan tubuh lewat keringat tidak diganti, kamu akan mengalami dehidrasi saat melakukan aktivitas fisik, terutama saat hari sangat panas.

Beberapa atlet, seperti atlet angkat berat yang perlu menambah berat untuk berkompetisi, mengalami dehidrasi saat meakukan pengurangan berat badan sebelum lomba besar. Atlet yang melakukan hal ini justru bertambah lemah dan mempengaruhi penampilan saat mengikuti lomba. Selain itu, dehidrasi bisa memicu kandungan garam dan potasium dalam tubuh. Parahnya lagi, ritme detak jantung juga bisa berubah pada individu yang mengalami dehidrasi akibat melakukan penurunan berat badan dengan cara mengurangi cairan dalam tubuh.

Diet juga mempengaruhi kandungan air dalam tubuh dan memberi efek melemahkan. Berhati-hatilan dengan diet atau konsumsi suplemen, termasuk yang mengandung laksatif dan diuretik yang mengurangi cairan tubuh sehingga mampu menurunkan berat badan dengan cepat. Kehilangan berat cairan tubuh tidak sama denga kehilangan berat tubuh sesungguhnya.
Sumber : http://www.sehatpangkalkaya.com/makanan-minuman/50-pentingkah-minum-banyak-air

ads

Ditulis Oleh : gdfysx Hari: 7:37 PM Kategori:

0 comments:

Post a Comment

surf