Inilah Video Penembakan Yang Terjadi Di Bioskop Denver - Colorado

Inilah Video Penembakan Yang Terjadi Di Bioskop Denver - Colorado - Bagaimana Penembakan Yang Terjadi Di Bioskop Denver saat penayanan film batman - Video shooting Happens In Theaters Denver while screening The Dark Night Rises.

Penayangan premier film Batman: The Dark Night Rises dinodai dengan aksi penembakan brutal pada penonton di Aurora, Colorado, Amerika Serikat. Tersangka bernama James Holmes yang mengaku dirinya adalah The Joker dan memiliki bahan peledak serta 6000 peluru. The Joker adalah musuh terbesar Batman.

Para penonton sempat mengira ini bagian dari pertunjukan setelah pelaku melempar bom asap, namun mereka terkejut saat pelaku mulai menembakan pelurunya kepada para penonton.

"Saya katakan kepada teman saya, 'Kita harus keluar dari sini', tapi lalu dia menembaki orang-orang yang mencoba keluar," - Jennifer Seager, salah satu penonton, dalam wawancara dengan stasiun televisi NBC.

Setidaknya 12 orang tewas dan 38 lainnya terluka menurut Mashable.com. Dalam video yang diupload salah satu pengunjung bioskop, tampak kepanikan para penonton.

Warga Negara Indonesia yang Menjadi Korban Penembakan

3 WNI dilaporkan turut menjadi korban penembakan ini. Mereka semua adalah 1 keluarga yang terdiri dari ayah, ibu dan anak yang merupakan penduduk Aurora.

• Korban pertama adalah Anggiat M Situmeang (45) yang menderita luka memar di mata sebelah kiri akibat serpihan dinding. Ia tidak memerlukan perawatan rumah sakit.
• Istrinya, Rita Paulina Silalahi (45), menderita luka di lengan dan kakinya. Ia kini dirawat ke Rumah Sakit Denver Health.
• Korban ketiga adalah anak mereka, Prodeo Et Patria Situmeang (15), yang menderita luka tembak di punggung bawah kiri. Sri Wahyuni mengatakan, Prodeo dirawat di Rumah Sakit Universitas Colorado.

3.000 Peluru Senapan Serbu - 3.000 Peluru Pistol Glock - 300 Peluru Senapan

James Holmes diduga sudah menyiapkan diri ketika melakukan aksinya, terbukti saat menjalankan aksinya ia menggunakan helm dan jaket antipeluru serta mengenakan masker gas air mata dan membawa pistol dan senapan.

60 hari terakhir, James membeli lebih dari 6000 peluru terdiri dari 3.000 lebih peluru untuk senapan serbu, 3.000 butir untuk pistol Glock, dan 300 peluru untuk senapan. Masih dari internet, James juga membeli sejumlah magasin untuk senapan serbu kaliber 223, termasuk magasin untuk 100 peluru, yang kemudian diamankan di lokasi kejadian. Untuk diketahui magasin mampu memberondongkan antara 50 hingga 60 peluru dalam satu menit. Polisi juga menemukan bahan peledak di apartemen James Holmes.

Senjata, peluru yang dibeli oleh James Holmes diduga semuanya legal. Bila demikian inilah dampak bila masyarakat mudah mendapatkan senjata api di pasar. Semoga kebijakan (kemudahan mendapat senjata) ini tidak diikuti oleh Indonesia.

Berikut Video Penembakannya :

Sekian berita tentang - Inilah Video Penembakan Yang Terjadi Di Bioskop Denver - Colorado - semoga bermanfaat. [ Sumber ]