Data Sirkuit
Nama: Sirkuit Estoril
Posisi Pole: Kiri
Panjang: 4.182 meter / 2,599 mil
Lebar: 14 meter
Jumlah tikungan ke kanan: 9
Jumlah tikungan ke kiri: 4
Trek lurus terpanjang: 986 meter / 0,613 mil
Tahun pembuatan: 1972
Dimodifikasi: 2006
Sirkuit Estoril terletak di garis pantai Atlantik Portugal yang berjarak 28 km dari ibukota Portugal yang terletak di Lisbon. Sirkuit ini mulai ikut dalam gelaran MotoGP pada tahun 2000. Pada tahun 1972 Fernanda Pires da Silva mendesain sirkuit ini untuk digunakan sebagai sirkuit untuk balapan European F2 pada tahun 70'an dan setelah pengembangan besar-besaran pada awal tahun 80'an, akhirnya sirkuit ini bisa ikut dalam kalender Formula 1 Grand Prix pada tahun 1984.
Estoril memiliki kombinasi tikungan dengan garis lingkar yang konstan dan dilengkapi oleh daerah heavy breaking yang menjadikannya salah satu sirkuit yang membutuhkan technical skill dari pembalap. Trek lurus yang bergelombang dan chicane yang sulit ditambahkan pada seksi terakhir di tahun 1994. Posisi geografis sirkuit ini memberikan cuaca yang sulit diprediksi, namun biasanya memiliki temperatur yang hangat. Kondisi rata-rata yang kering menjadikan sirkuit ini sering dijadikan pilihan untuk latihan pramusim.
Hasil Race
Hasil QP
Hasil Free Practice III
Hasil Free Practice II
Hasil Free Practice I
Nama: Sirkuit Estoril
Posisi Pole: Kiri
Panjang: 4.182 meter / 2,599 mil
Lebar: 14 meter
Jumlah tikungan ke kanan: 9
Jumlah tikungan ke kiri: 4
Trek lurus terpanjang: 986 meter / 0,613 mil
Tahun pembuatan: 1972
Dimodifikasi: 2006
Sirkuit Estoril terletak di garis pantai Atlantik Portugal yang berjarak 28 km dari ibukota Portugal yang terletak di Lisbon. Sirkuit ini mulai ikut dalam gelaran MotoGP pada tahun 2000. Pada tahun 1972 Fernanda Pires da Silva mendesain sirkuit ini untuk digunakan sebagai sirkuit untuk balapan European F2 pada tahun 70'an dan setelah pengembangan besar-besaran pada awal tahun 80'an, akhirnya sirkuit ini bisa ikut dalam kalender Formula 1 Grand Prix pada tahun 1984.
Estoril memiliki kombinasi tikungan dengan garis lingkar yang konstan dan dilengkapi oleh daerah heavy breaking yang menjadikannya salah satu sirkuit yang membutuhkan technical skill dari pembalap. Trek lurus yang bergelombang dan chicane yang sulit ditambahkan pada seksi terakhir di tahun 1994. Posisi geografis sirkuit ini memberikan cuaca yang sulit diprediksi, namun biasanya memiliki temperatur yang hangat. Kondisi rata-rata yang kering menjadikan sirkuit ini sering dijadikan pilihan untuk latihan pramusim.
Hasil Race
Hasil QP
Hasil Free Practice III
Hasil Free Practice II
Hasil Free Practice I
0 comments:
Post a Comment