Astronesia-Satelit milik National Aeronautics and Space Administration (NASA) menangkap bagian atas Jupiter. Gambar yang ditangkap satelit Cassini NASA ini menunjukkan rincian peta warna global pada planet terbesar di sistem Tata Surya tersebut.
Dilansir Nasa, Rabu (16/1/2013), peta Jupiter ini merupakan peta warna global paling rinci yang pernah didapat NASA. Gambar tersebut juga menampilkan proyeksi stereografi polar yang menunjukkan area kutub selatan serta daerah khatulistiwa di tepi.
Gambar ini diabadikan oleh armada NASA, Cassini, pada 11 dan 12 Desember 2000. Ketika itu, objek yang mengorbit di luar angkasa tersebut mendekati Jupiter selama perjalanannya menuju Saturnus.
Gambar ini juga menunjukkan ragam warna pada awan Jupiter, termasuk paralel cokelat kemerahan dan putih. Selain itu, gambar juga menampilkan area merah, corak tertentu serta bentuk oval putih dan pusaran kecil.
NASA menjelaskan, banyak awan yang muncul dalam goresan dan gelombang akibat peregangan yang berlangsung terus-menerus. Terdapat lipatan-lipatan awan yang dibentuk oleh angin Jupiter.
Titik kecil yang cerah dalam area berwarna orange di bagian utara ekuator menunjukkan adanya badai petir di planet tersebut. Wilayah kutub yang ditampilkan ini tidak terlihat jelas, karena Cassini membidik objek tersebut melalui angle dengan kabut atmosfer yang tebal.
Dilansir Nasa, Rabu (16/1/2013), peta Jupiter ini merupakan peta warna global paling rinci yang pernah didapat NASA. Gambar tersebut juga menampilkan proyeksi stereografi polar yang menunjukkan area kutub selatan serta daerah khatulistiwa di tepi.
Gambar ini diabadikan oleh armada NASA, Cassini, pada 11 dan 12 Desember 2000. Ketika itu, objek yang mengorbit di luar angkasa tersebut mendekati Jupiter selama perjalanannya menuju Saturnus.
Gambar ini juga menunjukkan ragam warna pada awan Jupiter, termasuk paralel cokelat kemerahan dan putih. Selain itu, gambar juga menampilkan area merah, corak tertentu serta bentuk oval putih dan pusaran kecil.
NASA menjelaskan, banyak awan yang muncul dalam goresan dan gelombang akibat peregangan yang berlangsung terus-menerus. Terdapat lipatan-lipatan awan yang dibentuk oleh angin Jupiter.
Titik kecil yang cerah dalam area berwarna orange di bagian utara ekuator menunjukkan adanya badai petir di planet tersebut. Wilayah kutub yang ditampilkan ini tidak terlihat jelas, karena Cassini membidik objek tersebut melalui angle dengan kabut atmosfer yang tebal.
Fillow kami : @Astronesia_Blog
Sumber: Okezone.com
.jpg)
0 comments:
Post a Comment