Tuesday, December 7, 2010

Liga Champions: Bremen hajar Inter


Inter Milan menutup fase grup Liga Champions dengan hasil memalukan. Bertamu ke Werder Bremen, Nerazzurri pulang membawa kekalahan 0-3 dan gagal jadi pemuncak klasemen Grup A.

Meski kalah, Inter tetap lolos ke babak 16 besar Liga Champions. Tiket ke fase knock out sudah mereka dapat sejak matchday kelima lalu.

Hasil 0-3 atas Bremen ini membuat poin La Beneamata bertahan di angka 10 dan memastikan statusnya sebagai runner up Grup A. Anak didik Rafael Benitez kalah satu poin atas Tottenham Hotspur, yang pada laga lain imbang 3-3 kontra Twente.

Meski tak lagi mempengaruhi kelolosan, kekalahan ini menambah catatan buruk Zavier Zanetti cs setelah akhir pekan kemarin tuduk atas Lazio di Seri A. Ini juga jadi bekal buruk sang juara Liga Champions jelang partsipasi mereka di Piala Dunia Antarklub.

Jalannya Pertandingan
Sudah tak menentukan apapun buat kedua kubu, pertandingan Bremen kontra Inter di Weserstadion, Rabu (8/12/2010) dinihari WIB berlansung datar di menit-menit awal. Dominasi pengusaan bola Nerazzurri tak berlanjut dengan tekanan ke pertahanan tuan rumah, terlebih sampai terciptanya peluang.

Tendangan pertama yang tertarah ke target tercipta di menit 19 saat sepakan Torsten Frings bisa diselamatkan dengan mudah oleh kiper Orlandoni. Upaya lain yang didapat Hugo Almeida, saat dia menahan bola dengan dada dan melepaskan tendangan voli kaki kiri, kembali mentah di tangan kiper.

Publik tuan rumah akhirnya dibuat kegirangan saat Sebastian Prodl mampu merobek gawang Inter di menit 39. Bola tandukan Prodl masuk ke gawang setelah membentur tubuh pemain bertahan Inter.

Tertinggal satu gol tak banyak reaksi bisa diberikan Inter Milan. Sebaliknya, Bremen masih aktif menekan dan berupaya mencari gol tambahan hingga periode turun minum datang.

Babak kedua baru berjalan tiga menit Bremen berhasil menambah keunggulannya. Bermula dari crossing yang dilepaskan Hugo Almeida, Arnautovic dengan tenang memaksimalkan umpan tersebut untuk menjebol gawang Paolo Orlandoni. Di menit 48 skor berubah menjadi 2-0.

Rafael Benitez mencoba bereaksi dengan kondisi tersebut setelah dia memasukkan Jonathan Ludovic Biabiany untuk mengganti Santon. Namun kemalangan lain harus didapat Inter yang harus ditinggal kaptennya karena cedera di menit 52.

Goran Pandev nyaris memperkecil ketinggalan timnya saat dalam posisi bebas dia gagal menceploskan bola ke dalam gawang. Si kulit bundar yang memantul usai membentur tiang gawang juga gagal disambar dengan baik oleh Esteban Cambiasso, yang dalam laga tersebut dipasang sebagai bek tengah.

Setelah Orlandini memenangi sprint untuk mengalahkan Hunt dalam seuah perebutan bola, Pandev kembali menebar ancaman di menit 72. Tak ada gol tercipta karena Tim Wiese dengan cekatan menghalau bola.

Saat upaya mencetak gol tak kunjung terwujud, Inter malah tertinggal makin jauh di menit 88. Skor berubah menjadi 3-0 setelah tendangan jarak jauh Claudio Pizarro gagal digapai Orlandini dan mengarah ke sisi pojok kiri gawang Inter.

Susunan Pemain
Werder Bremen: Wiese; Schmidt, Mertesacker, Prodl, Pasanen (Silvestre 83); Marin, Fritz, Frings (Bargfrede 78), Hunt; Hugo Almeida (Pizarro 75), Arnautovic

Inter: Orlandoni; Zanetti (Natalino 53), Cordoba, Cambiasso, Biraghi; Nwankwo, Muntari; Santon (Biabiany 50), Thiago Motta (Mariga 75), Pandev; Eto'o

(via detiksport)
Foto: Tim Wiese berani memainkan bola meskipun Goran Pandev berada di dekatnya. (Johannes Eisele/gettyimages)

No comments:

Post a Comment