Keduanya bersitegang dua tahun lalu ketika masih bersama di Arsenal. Nasri enggan berdamai dengan mantan kapten The Gunners yang sekarang membela Tottenham Hotspur. Jika pemberitaan Daily Mail terbukti maka ini merupakan kejadian kedua setelah kejadian yang dipicu perselingkuhan Terry terhadap pacar Bridge.
Perseteruan antara Nasri dan Gallas merebak ketika keduanya bermain untuk Timnas Prancis pada Euro 2008. Semakin intensif setelah Gallas menulis mengenai pemain muda yang angkuh. Gallas memang tidak menyeutkan nama, tapi publik bisa menerka kalau itu Nasri.
Itulah yang kemudian menjadi pemicu renggangnya hubungan antarpemain dan pada akhirnya bos Arsenal Arsene Wenger mencopot ban kapten dari lengan Gallas. Walaupun rekan setim selama dua tahun, Nasri mengaku tidak bertegur sapa dengan Gallas selama hampir satu tahun.
Wenger tampaknya melihat gelagat tak baik tersebut. "Kita bisa bermain baik jika benar-benar akrab. Lagi pula, mereka pesepakbola profesional," singgung Wenger. Sehari sebelum bertanding, para pemain Arsenal diyakini menemui Nasri agar bisa menahan emosi nantinya. Wenger juga membela Gallas agar suasana tidak menjadi runyam di lapangan.
"Dia (Gallas) bisa marah besar tetapi dia memiliki karakter yang jujur. Saya melihat tidak banyak pemain yang sangat ingin menang dan berkomitmen sebesar dirinya. Karena itu kita tidak bisa selalu menyalahkan Gallas," tukas Wenger. "Dia berpengalaman dan akan berkonsentrasi ke permainan."
(via liputan6)
Foto: Samir Nasri (gettyimages)
No comments:
Post a Comment