Thursday, December 31, 2009

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN PEMESINAN

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN
( R P P )

Mata Pelajaran : Kejuruan Pemesinan
Tingkat / Semester : X / 2
Pertemuan Ke : 1 dan 2
Alokasi Waktu : 2 (4) x 45 menit
Standar Kompetensi : Menggunakan alat ukur mekanik presisi
Kode Kompetensi : LOG.OO.12.003.00
Kompetensi Dasar : Menggunakan peralatan pengukur presisi Element
Indikator :
1. Peralatan presisi yang tepat untuk memperoleh hasil yang dibutuhkan dapat dipilih.
2. Teknik pengukuran yang benar dan tepat dapat dilakukan.
3. Pengukuran secara akurat sampai graduasi terkecil dari suatu instrumentasi dapat diaksanakan.
4. Hasil pengukuran diinterpretasi secara benar dan akurat



I. Tujuan Pembelajaran :

Siswa dapat :
1. Menggunakan peralatan pengukuran mekanik presisi
2. Mengukur dengan macam-macam mistar sorong

II. Materi Ajar :
1. Pengukuran benda kerja dengan posisi dan metode yang benar.
2. Interpretasi hasil pengukuran mekanis
3. Mengukur dengan berbagai peralatan pengukur mekanik presisi
a. Mistar sorong digital
b. Mistar jam
c. Mistar sorong batas
d. Mistar sorong ketinggian

4. Memilih jenis alat ukur presisi yang sesuai dengan benda kerja yang diukur.

5. Mengukur benda kerja dengan akurasi pengukuran terkecil.

III. Metode Pembelajaran :

1. Ceramah
2. Demonstrasi
3. Tanya jawab

IV. Langkah-langkah Pembelajaran :

1. Kegiatan Awal :
a. Berdo’a
b. Absensi
c. Motivasi
2. Kegiatan inti :
a. Guru memberikan bimbingan belajar :
-Mengukur benda kerja dengan posisi dan metode yang benar.
-Interpretasi hasil pengukuran mekanis
-Mengukur dengan berbagai peralatan pengukur mekanik presisi :
-Mistar sorong digital / jam
-Mistar sorong batas
-Mistar sorong ketinggian
- Memilih jenis alat ukur presisi yang sesuai dengan benda kerja yang diukur.
- Mengukur benda kerja dengan akurasi pengukuran terkecil.

b. Siswa melaksanakan kegiatan belajar :
- Menyusun metode pengukuran yang benar.
- Melakukan pengukuran dengan berbagai peralatan pengukur mekanik presisi :
- Mistar sorong digital / jam
- Mistar sorong batas
- Mistar sorong ketinggian
dengan akurasi pengukuran terkecil.
3. Kegiatan Akhir :
a. Mengerjakan tugas pengukuran
b. Penutup

V. Sumber Belajar/Alat/Bahan :

1. Modul menggunakan alat ukur mekanik presisi
2. Macam-macam alat ukur :
• Mistar sorong digital / jam
• Mistar sorong batas
• Mistar sorong ketinggian
3. Benda kerja pengukuran
4. Kain pembersih

VI. Penilaian :
Tugas :
Langkah kerja :
1. Siapkan alat ukur dan benda kerja
2. Ukur bagian-bagian benda kerja pada lokasi yang telah ditentukan dalam gambar
3. Catatlah setiap hasil pengukuran kedalam tabel
4. kumpulkan hasil pengukuran anda dan mintalah instruktur untuk memeriksa hasil pengukuran

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN
( R P P )

Mata Pelajaran : Kejuruan Pemesinan
Tingkat / Semester : X / 2
Pertemuan Ke : 3 dan 4
Alokasi Waktu : 2 (4) x 45 menit
Standar Kompetensi : Menggunakan alat ukur mekanik presisi
Kode Kompetensi : LOG.OO.12.003.00
Kompetensi Dasar : Menggunakan peralatan pengukur presisi Element
Indikator :
1. Peralatan presisi yang tepat untuk memperoleh hasil yang dibutuhkan dapat dipilih.
2. Teknik pengukuran yang benar dan tepat dapat dilakukan.
3. Pengukuran secara akurat sampai graduasi terkecil dari suatu instrumentasi dapat diaksanakan.
4. Hasil pengukuran diinterpretasi secara benar dan akurat

I. Tujuan Pembelajaran :
Siswa dapat :
1. Menggunakan peralatan pengukuran mekanik presisi
2. Mengukur dengan macam-macam micrometer

II. Materi Ajar :
1. Pengukuran benda kerja dengan posisi dan metode yang benar.
2. Interpretasi hasil pengukuran mekanik
3. Mengukur dengan berbagai peralatan pengukur mekanik presisi
a. Micrometer luar / dalam
b. Micrometer kedalaman
c. Micrometer Ulir
4. Memilih jenis alat ukur presisi yang sesuai dengan benda kerja yang diukur.
5. Mengukur benda kerja dengan akurasi pengukuran terkecil.

III. Metode Pembelajaran :
1. Ceramah
2. Demonstrasi
3. Tanya jawab

IV. Langkah-langkah Pembelajaran :
1. Kegiatan Awal :
a. Berdo’a
b. Absensi
c. Motivasi
2. Kegiatan inti :
a. Guru memberikan bimbingan belajar :
- Mengukur benda kerja dengan posisi dan metode yang benar.
- Interpretasi hasil pengukuran mekanik
- Mengukur dengan berbagai peralatan pengukur mekanik presisi :
- Micrometer luar / dalam
- Micrometer kedalaman
- Micrometer Ulir
- Memilih jenis alat ukur presisi yang sesuai dengan benda kerja yang diukur.
- Mengukur benda kerja dengan akurasi pengukuran terkecil.

b. Siswa melaksanakan kegiatan belajar :
- Menyusun metode pengukuran yang benar.
- Melakukan pengukuran dengan berbagai peralatan pengukur mekanis presisi :
- Micrometer luar / dalam
- Micrometer kedalaman
- Micrometer Ulir dengan akurasi pengukuran terkecil.

3. Kegiatan Akhir :
a. Mengerjakan tugas pengukuran
b. Penutup

V. Sumber Belajar/Alat/Bahan :
1. Modul menggunakan alat ukur mekanik presisi
2. Macam-macam alat ukur :
• Micrometer luar / dalam
• Micrometer kedalaman
• Micrometer Ulir
3. Benda kerja pengukuran
4. Kain pembersih

VI. Penilaian :
1. Tugas :


RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN
( R P P )

Mata Pelajaran : Kejuruan Pemesinan
Tingkat / Semester : X / 2
Pertemuan Ke : 5 dan 6
Alokasi Waktu : 2 (4) x 45 menit
Standar Kompetensi : Menggunakan alat ukur mekanik presisi
Kode Kompetensi : LOG.OO.12.003.00
Kompetensi Dasar : Menggunakan peralatan pengukur presisi Element
Indikator :
1. Peralatan presisi yang tepat untuk memperoleh hasil yang dibutuhkan dapat dipilih.
2. Teknik pengukuran yang benar dan tepat dapat dilakukan.
3. Pengukuran secara akurat sampai graduasi terkecil dari suatu instrumentasi dapat diaksanakan.
4. Hasil pengukuran diinterpretasi secara benar dan akurat

I. Tujuan Pembelajaran :
Siswa dapat :
1. Menggunakan peralatan pengukuran mekanik presisi
2. Mengukur dengan macam-macam alat ukur :
a. Blok Ukur
b. Batang Ukur (Length bar)
c. Kaliber Induk tinggi
II. Materi Ajar :
1. Pengukuran benda kerja dengan posisi dan metode yang benar.
2. Interpretasi hasil pengukuran mekanis
3. Mengukur dengan berbagai peralatan pengukur mekanik presisi
a. Blok Ukur
b. Batang Ukur (Length bar)
c. Kaliber Induk tinggi
4. Memilih jenis alat ukur presisi yang sesuai dengan benda kerja yang diukur.
5. Mengukur benda kerja dengan akurasi pengukuran terkecil.

III. Metode Pembelajaran :
1. Ceramah
2. Demonstrasi
3. Tanya jawab

IV. Langkah-langkah Pembelajaran :
1. Kegiatan Awal :
a. Berdo’a
b. Absensi
c. Motivasi
2. Kegiatan inti :
a. Guru memberikan bimbingan belajar :
- Mengukur benda kerja dengan posisi dan metode yang benar.
- Interpretasi hasil pengukuran mekanis
- Mengukur dengan berbagai peralatan pengukur mekanik presisi :
- Blok Ukur
- Batang Ukur (Length bar)
- Kaliber Induk tinggi
- Memilih jenis alat ukur presisi yang sesuai dengan benda kerja yang diukur.
- Mengukur benda kerja dengan akurasi pengukuran terkecil.

b. Siswa melaksanakan kegiatan belajar :
- Menyusun metode pengukuran yang benar.
- Melakukan pengukuran dengan berbagai peralatan pengukur mekanik presisi :
- Blok Ukur
- Batang Ukur (Length bar)
- Kaliber Induk tinggi dengan akurasi pengukuran terkecil.
3. Kegiatan Akhir :
a. Mengerjakan tugas
b. Penutup

V. Sumber Belajar/Alat/Bahan :
1. Modul menggunakan alat ukur mekanik presisi
2. Macam-macam alat ukur :
a. Blok Ukur ( Gauge block )
b. Batang Ukur (Length bar)
c. Kaliber Induk tinggi
3. Benda kerja pengukuran
4. Kain pembersih

VI. Penilaian :
1. Tugas :
Tes Formatif :
a. Sebutkan syarat-syarat yang harus dimiliki oleh alat ukur standar ?
b. Sebutkan bahan apa yang terdapat dalam blok ukur ?
c. Dalam 1 set blok ukur, sebutkan jumlah dan ukurannya ?
d. Batang ukur terbuat dari bahan apa ?
e. Kaliber induk tinggi diantaranya dapat digunakan untuk mengukur penyetelan nol micrometer dalam, dan biasanya diletakan dimana ?


RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN
( R P P )

Mata Pelajaran : Kejuruan Pemesinan
Tingkat / Semester : X / 2
Pertemuan Ke : 7 dan 8
Alokasi Waktu : 2 (4) x 45 menit
Standar Kompetensi : Menggunakan alat ukur mekanik presisi
Kode Kompetensi : LOG.OO.12.003.00
Kompetensi Dasar : Menggunakan peralatan pengukur presisi Element
Indikator :
1. Peralatan presisi yang tepat untuk memperoleh hasil yang dibutuhkan dapat dipilih.
2. Teknik pengukuran yang benar dan tepat dapat dilakukan.
3. Pengukuran secara akurat sampai graduasi terkecil dari suatu instrumentasi dapat diaksanakan.
4. Hasil pengukuran diinterpretasi secara benar dan akurat

I. Tujuan Pembelajaran :
Siswa dapat :
1. Menggunakan peralatan pengukuran mekanik presisi
2. Mengukur dengan macam-macam alat ukur :
a. Jam Ukur (Dial Indicator )
b. Jam Ukur tes (Dial test Indicator)
c. Pembanding (Comparator)
d. Kaliber Batas (Limit Gauge)

II. Materi Ajar :
1. Pengukuran benda kerja dengan posisi dan metode yang benar.
2. Interpretasi hasil pengukuran mekanis
3. Mengukur dengan berbagai peralatan pengukur mekanik presisi
a. Jam Ukur (Dial Indicator )
b. Jam Ukur tes (Dial test Indicator)
c. Pembanding (Comparator)
d. Kaliber Batas (Limit Gauge)
4. Memilih jenis alat ukur presisi yang sesuai dengan benda kerja yang diukur.
5. Mengukur benda kerja dengan akurasi pengukuran terkecil.

III. Metode Pembelajaran :
1. Ceramah
2. Demonstrasi
3. Tanya jawab

IV. Langkah-langkah Pembelajaran :
1. Kegiatan Awal :
a. Berdo’a
b. Absensi
c. Motivasi
2. Kegiatan inti :
a. Guru memberikan bimbingan belajar :
- Mengukur benda kerja dengan posisi dan metode yang benar.
- Interpretasi hasil pengukuran mekanis
- Mengukur dengan berbagai peralatan pengukur mekanik presisi :
- Jam Ukur (Dial Indicator )
- Jam Ukur tes (Dial test Indicator)
- Pembanding (Comparator)
- Kaliber Batas (Limit Gauge)
- Memilih jenis alat ukur presisi yang sesuai dengan benda kerja yang diukur.
- Mengukur benda kerja dengan akurasi pengukuran terkecil.
b. Siswa melaksanakan kegiatan belajar :
- Menyusun metode pengukuran yang benar.
- Melakukan pengukuran dengan berbagai peralatan pengukur mekanik presisi :
- Jam Ukur (Dial Indicator )
- Jam Ukur tes (Dial test Indicator)
- Pembanding (Comparator)
- Kaliber Batas (Limit Gauge) dengan akurasi pengukuran terkecil.
3. Kegiatan Akhir :
a. Mengerjakan tugas pengukuran
b. Penutup

V. Sumber Belajar/Alat/Bahan :
1. Modul menggunakan alat ukur mekanik presisi
2. Macam-macam alat ukur
3. Benda kerja pengukuran
4. Kain pembersih

VI. Penilaian :

Tugas :


RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN
( R P P )

Mata Pelajaran : Kejuruan Pemesinan
Tingkat / Semester : X / 2
Pertemuan Ke : 9 dan 10
Alokasi Waktu : 2 (4) x 45 menit
Standar Kompetensi : Menggunakan alat ukur mekanik presisi
Kode Kompetensi : LOG.OO.12.003.00
Kompetensi Dasar : Menggunakan peralatan pengukur presisi Element
Indikator :
1. Peralatan presisi yang tepat untuk memperoleh hasil yang dibutuhkan dapat dipilih.
2. Teknik pengukuran yang benar dan tepat dapat dilakukan.
3. Pengukuran secara akurat sampai graduasi terkecil dari suatu instrumentasi dapat diaksanakan
4. Hasil pengukuran diinterpretasi secara benar dan akurat

I. Tujuan Pembelajaran :
Siswa dapat :
1. Menggunakan peralatan pengukuran mekanik presisi
2. Mengukur dengan macam-macam alat ukur :
a. Busur baja ( steel enginer protector )
b. Busur bilah ( bevel protector )
c. Batang sinus
d. Blok sudut
e. Auto kalimator

II. Materi Ajar :
1. Pengukuran benda kerja dengan posisi dan metode yang benar.
2. Interpretasi hasil pengukuran mekanis
3. Mengukur dengan berbagai peralatan pengukur mekanik presisi
a. Busur baja ( steel enginer protector )
b. Busur bilah ( bevel protector )
c. Batang sinus
d. Blok sudut
e. Auto kalimator
4. Memilih jenis alat ukur presisi yang sesuai dengan benda kerja yang diukur.
5. Mengukur benda kerja dengan akurasi pengukuran terkecil.

III. Metode Pembelajaran :
1. Ceramah
2. Demonstrasi
3. Tanya jawab

IV. Langkah-langkah Pembelajaran :
1. Kegiatan Awal :
a. Berdo’a
b. Absensi
c. Motivasi
2. Kegiatan inti :
a. Guru memberikan bimbingan belajar :
-Mengukur benda kerja dengan posisi dan metode yang benar.
-Interpretasi hasil pengukuran mekanik
-Mengukur dengan berbagai peralatan pengukur mekanik presisi :
-Busur baja ( steel enginer protector )
-Busur bilah ( bevel protector )
-Batang sinus
-Blok sudut
-Auto kalimator
-Memilih jenis alat ukur presisi yang sesuai dengan benda kerja yang diukur.
-Mengukur benda kerja dengan akurasi pengukuran terkecil.
b. Siswa melaksanakan kegiatan belajar :
- Menyusun metode pengukuran yang benar.
- Melakukan pengukuran dengan berbagai peralatan pengukur mekanik presisi :
- Busur baja ( steel enginer protector )
- Busur bilah ( bevel protector )
- Batang sinus
- Blok sudut
- Auto kalimator dengan akurasi pengukuran terkecil.
3. Kegiatan Akhir :
a. Mengerjakan tugas pengukuran
b. Penutup

V. Sumber Belajar/Alat/Bahan :
Modul menggunakan alat ukur mekanik presisi
1. Macam-macam alat ukur
2. Benda kerja pengukuran
Kain pembersih

VI. Penilaian :
Tugas :

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN
( R P P )

Mata Pelajaran : Kejuruan Pemesinan
Tingkat / Semester : X / 2
Pertemuan Ke : 11 dan 12
Alokasi Waktu : 2 (4) x 45 menit
Standar Kompetensi : Menggunakan alat ukur mekanik presisi
Kode Kompetensi : LOG.OO.12.003.00
Kompetensi Dasar : Menggunakan peralatan pengukur presisi Element
Indikator :
1. Peralatan diset menurut spesifikasi dengan manufaktur atau prosedur operasi standar dan teknik-tekniknya.

I. Tujuan Pembelajaran :
Siswa dapat :
Mengeset peralatan pengukuran mekanis presisi menurut spesifikasi dengan manufactur

II. Materi Ajar :
1. Identifikasi prosedur pengesetan peralatan pembanding
2. Identifikasi spesifikasi peralatan yang akan diset
3. Identifikasi perkakas dan peralatan yang digunakan untuk mengeset peralatan pengukur pembanding
4. Mengeset peralatan pengukur pembanding
5. Mengeset penggunaan alat ukur

III. Metode Pembelajaran :
1. Ceramah
2. Demonstrasi
3. Tanya jawab

IV. Langkah-langkah Pembelajaran :
1. Kegiatan Awal :
a. Berdo’a
b. Absensi
c. Motivasi
2. Kegiatan inti :
a. Guru memberikan bimbingan belajar :
• Identifikasi prosedur pengesetan peralatan pembanding
• Identifikasi spesifikasi peralatan yang akan diset
• Identifikasi perkakas dan peralatan yang digunakan untuk mengeset peralatan pengukur pembanding
• Mengeset peralatan pengukur pembanding
• Mengeset penggunaan alat ukur
b. Siswa melaksanakan kegiatan belajar :
• Mengeset peralatan pengukur pembanding
• Mengeset penggunaan alat ukur

3. Kegiatan Akhir :
a. Mengerjakan tugas
b. Penutup

V. Sumber Belajar/Alat/Bahan :
1. Modul menggunakan alat ukur mekanik presisi
2. Macam-macam peralatan pembanding
3. Benda kerja pengukuran
4. Kain pembersih

VI. Penilaian :

1. Tes Formatif :
a. Pembanding atau komparator merupakan alat yang berfungsi untuk ?
b. Buatlah prosedur pengesetan peralatan pembanding ?

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN
( R P P )

Mata Pelajaran : Kejuruan Pemesinan
Tingkat / Semester : X / 2
Pertemuan Ke : 13 dan 14
Alokasi Waktu : 2 (4) x 45 menit
Standar Kompetensi : Menggunakan alat ukur mekanis presisi
Kode Kompetensi : LOG.OO.12.003.00
Kompetensi Dasar : Menggunakan peralatan pengukur presisi Element
Indikator :
1. Peralatan pengukur disetel dan dipelihara menurut akurasi yang disyaratkan, sesuai dengan prosedur pembuatnya atau prosedur operasi standar.
2. Perawatan dan penyimpanan peralatan dilakukan sesuai dengan spesifikasi manufaktur atau prosedur operasi standar

I. Tujuan Pembelajaran :
Siswa dapat :
Memelihara peralatan pengukuran mekanis presisi menurut spesifikasi dengan manufactur

II. Materi Ajar :
• Identifikasi penyetelan berbagai peralatan pengukur mekanis presisi
• Prosedur penyimpanan peralatan pengukur mekanis presisi
• Identifikasi spesifikasi peralatan pengukur mekanis presisi
• Penyetelan dan perawat-an berbagai peralatan pengukur mekanis presisi
• Merawat dan menyimpan peralatan pengukur mekanis presisi sesuai dengan spesifikasinya

III. Metode Pembelajaran :
Ceramah
Demonstrasi
Tanya jawab

IV. Langkah-langkah Pembelajaran :
1. Kegiatan Awal :
a. Berdo’a
b. Absensi
c. Motivasi

2. Kegiatan inti :
a. Guru memberikan bimbingan belajar :
Identifikasi prosedur pengesetan peralatan pembanding
Identifikasi spesifikasi peralatan yang akan diset
Identifikasi perkakas dan peralatan yang digunakan untuk mengeset peralatan pengukur pembanding
Mengeset peralatan pengukur pembanding
Mengeset penggunaan alat ukur
b. Siswa melaksanakan kegiatan belajar :
Mengeset peralatan pengukur pembanding
Mengeset penggunaan alat ukur

3. Kegiatan Akhir :
a. Mengerjakan tugas pengukuran
b. Penutup

V. Sumber Belajar/Alat/Bahan :
Modul menggunakan alat ukur mekanis presisi
1. Macam-macam alat ukur
2. Benda kerja pengukuran
3. Kain pembersih

VI. Penilaian :

Tes Formatif

Tuesday, December 29, 2009

Download Gratis Buku Membongkar "Gurita Cikeas"

tutorial blog dan info blog amin download gurita cikeas
Buku ini sagat terbatas jumlahnya dan mungkin peredarannya akan dihentikan. Download Gratis buku Membongkar Gurita Cikeas,di balik skandal Bank Century ini saya persembahkan untuk anda yang benar-benar penasaran akan isi selegkapnya dari buku karangan George Junus Adijtondro.

Bagi anda yang ingin download bukunya silahkan klik disini

Toyota Crown Royal Saloon | Mobil Dinas Menteri yang baru


Toyota Crown Royal Saloon merupakan mobil dinas terbaru dari para pejabat tinggi di pemerintahan SBY dimana pengadaan Mobil dinas para Mentri pada kabinet indonesia bersatu jilid 2 ini, pengadaan Toyota Crown Royal Saloon ini juga sedikit menimbulkan bayak kontovesi, karena harga dari Toyota Crown Royal Saloon diperkirakan 2 kali lipat dari pada harga mobil dinas lama yakni Camry.

Berikut ini saya berikan spesifikasi dan harga Toyota Crown Royal Saloon yang merupakan mobil dinas para mentri di pemerintahan SBY ini dan bagaimana dampak dengan anggaran negara soal pembelian mobil dinas Toyota Crown Royal Saloon


Mobil ini memang termasuk kelas paling mewah dari Toyota. Di Jepang, perusahaan-perusahaan sering menjadikan mobil ini untuk kendaraan tamu-tamu mereka. Gengsi Toyota Crown Royal dianggap sekelas dengan BMW seri lima atau Mercedes Benz seri E.

Mobil ini kelasnya lebih tinggi daripada jatah kabinet yang kadaluarsa tahun lalu yakni Toyota Camry. Gengsi ini setidaknya tampak dari harga. Di Jepang, menurut situs ekspor mobil Bafta.com, harga Crown Royal antara US$48-62 ribu (Rp 452-Rp 584 juta). Bandingkan dengan Camry yang US$ 32-34 ribu (Rp 300-320 juta).

Tapi ingat, itu harga di Jepang. Di Indonesia mesti ditambah ongkos kirim US$1000 (Rp 9 juta) serta--yang paling tinggi--adalah pajak. Harga Camry yang di Jepang paling mahal Rp 320 juta, di Indonesia menjadi Rp 641,5 juta. Jadi, harga Crown Royal mungkin sekitar Rp 1 miliar.

Di kelas Crown, seri Royal Saloon ini tipe tengahan. Tipe ini di atas standar yang disebut Crown Sedan tapi masih dibawah Crown Majesta. Tipe ini kira-kira setara Crown Athlete dan hanya berbeda penampilan saja.

Beberapa bulan silam sempat bertiup kabar bahwa mobil dinas para menteri bakal Crown Majesta yang kira-kira 80 persen lebih mahal dibandingkan Crown Royal Saloon.

Jika harganya begitu mahal, tentu saja tidak sesuai dengan semangat pada awal kabinet Yudhoyono saat memilih produk Toyota. Saat kabinet Yudhoyono memilih Camry pada awal pemerintahan lima tahun silam, alasannya adalah harga: Camry jauh lebih miring dibandingkan dengan Volvo yang selama puluhan tahun menjadi mobil dinas menteri.

Untung saja akhirnya tipe tengahan Royal Saloon yang dipilih, bukan Majesta yang harganya begitu mahal.

Toyota Crown Royal Saloon memiliki pilihan mesin 2.500 cc dan 3000 cc, keduanya dengan formasi mesin V6 yang bertenaga tapi sangat halus itu. Semua mesin memiliki kopling otomatis enam percepatan.

Toyota, saat peluncuran tipe Crown pada awal 2008, mengklaim bahwa Royal Saloon ini dalam uji coba bisa hemat bahan bakar hingga seliter sanggup untuk mencapai 12 kilometer. Angka ini sangat hemat. Sebagai perbandingan, konsumsi bahan bakar ini yang dicapai rata-rata oleh mobil terpopuler di Indonesia, Toyota Avanza, padahal ukuran mesin kurang dari separuh Crown.

Spesifikasi:
Merek: Toyota
Tipe: Crown Royal Saloon
Pabrik: Toyota City, Nagoya
Dilansir: 2008
Kemudi: Kanan
Mesin: 2.500 dan 3.000 cc
Transmisi: Otomatis enam percepatan
Bahan Bakar: Bensin

Kita semua hanya bisa berharap dengan pembelian mobil dinas yang baru ini para mentri dan pejabat tinggi bisa melakukan kinerja yang terbaik buat bangsa dan negara, meskipun pengadaan mobil dinas para pejabat ini terkesan menimbulkan ketimpangan sosial terhadap keadaan rakyat indonesia sekarang ini.

Sumber: Sugeng Blog

Gurita Cikeas hanya Lelucon Politik


Buku 'Membongkar Gurita Cikeas, Di Balik Skandal Bank Century' yang ditulis George Junus Aditjondro dan diterbitkan Galang Press Yogyakarta dinilai hanya sebuah lelucon politik semata.

"Gurita Cikeas ini kalau saya menilai hanya ingin mencari sensasi dan menarik perhatian publik. Hal yang sama juga pernah dilakukan George sekitar 17 tahun silam," kata Mantan aktivis mahasiswa Universitas Islam Indonesia (UII) Yogyakarta Hendra Ratu Prawira di Jakarta, Selasa (29/12).

Gurita CikeasHendra mengatakan sekitar 17 tahun lalu saat menjadi penyelenggara sebuah seminar di kampus UII Yogyakarta, ia dan mahasiswa lainya pernah ketiban apes atas kelakuan George.

Saat itu ia mengadakan seminar yang betema 'Urgensi Pembangunan Politik di Indonesia' yang salah satu pembicaranya menghadirkan George Aditjondro. Namun saat itu George malah melaunching harta kekayaan mantan Presiden Soeharto yang tidak jelas sumbernya.

"Dengan peristiwa tersebut kita pihak penyelenggara justru berurusan dengan Polda DIY. Karena tidak akurasinya data tersebut kita berulang kali dipanggil ke Polda untuk menjalani pemeriksaan," sesalnya.

Menurut Hendra, hal yang sama justru malah di lakukan George dipenghujung tahun ini. George malah menulis buku yang tidak jelas sumbernya dan merugikan pihak lain.

Ia sependapat jika sejumlah instansi seperti LBKN Antara ingin melakukan somasi kepada George. Pihaknya juga mendesak agar George mau segera merivisi buku karanganya tersebut sebelum banyak beredar dikalangan masyarakat.

"Tidak menutup kemungkinan ada pihak-pihak tertentu yang ingin memanfaatkan George dengan bukunya ini. Pemerintah bersiap siap saja dengan segala kemungkinan yang akan terjadi dengan adanya buku karangan George ini," pungkasnya. (Source : Media Indonesia Faw/OL-06)

INFO BEASISWA PEDOMAN BEASISWA BIDIK MISI (Beasiswa Pendidikan Bagi Calon Mahasiswa Berprestasi)

Info beasiswa tahun Pedoman Beasiswa Bidik Misi (Beasiswa Pendidikan Bagi Calon Mahasiswa Berprestasi). Direktorat Jenderal Pendidikan Tinggi Departemen Pendidikan Nasional (Dikti-Depdiknas) meluncurkan pedoman untuk memperoleh Beasiswa Bidik Misi (Beasiswa Pendidikan Bagi Calon Mahasiswa Berprestasi) yang disediakan bagi 20.000 calon mahasiswa.

Bagi yang tertarik, ketentuan khusus sebagai

Monday, December 28, 2009

Soup Tulang Sumsum Baso


Di supermarket langganan saya, di bagian daging kita boleh minta tulang sapi yang dikasih gratis buat sapa saja yang mau masak soup. Tulang ini perpak isinya 2 potong tulang. Sambil membeli sayap ayam, saya minta tulang itu untuk dimasak soup tulang sumsum. Nikmat sekali dingin-dingin gini makan soup sumsum campur baso, gitulah saya pikir sewaktu membeli sayap ayam itu.

Bahan :
  • 2 buah tulang sapi
  • 10 butir baso
  • 2 sdt merica bubuk
  • 1 bks royco rasa sapi
  • 2 liter air

Bahan pelengkap :
  • Bihun/mie rebus
  • Bawang merah goreng
  • Irisan Selederi (yang suka)
  • Sambal Botolan
  • Kecap Manis
Caranya :
  • Rebus air dalam panci, masukan tulang masak hingga mendidih dan sumsum matang.
  • Masukan basonya lalu merica bubuk dan royconya. Setelah itu soup siap dihidangkan.
  • Taburkan bawang goreng, seledri juga bisa menambahkan mie rebus atau bihun rebus.


Brussels Sprouts (Mini Kol) Bumbu Bali

Sayur ini kalo gak empuk masak rasanya pait dan gak enak disantap. Biasanya dan sangat umum dimasak sop atau direbus lalu dihancurkan bersama kentang (mashed potato Brussels Sprouts). Bosan? Iya bosan masak kayak gitu terus, akhirnya setelah direbus sampai empuk saya stews (seharusnya ditumis, dalam rangka mengurangi pemakaian minyak goreng) minyaknya diganti pakai segelas air bisa juga pakai air kaldu jika ada, lalu masak hingga air menyusut. Rasanya enakkkk...


Bahan :
  • 200 gr Brussels Sprouts (mini kol) direbus sampai empuk
  • 1 batang sereh, memarkan
  • 2 lembar daun jeruk
  • 1 lbr daun salam
  • 1 gelas air
  • Kecap manis sesuai selera
  • Garam dan penyedap secukupnya

Bumbu Diblender :
  • 6 buah cabe merah (sesuai selera)
  • 3 siung bawang merah
  • 2 siung bawang putih
  • 2 buah tomat sedang iris-iris
  • 1 ruas jahe
  • 1 ruas lengkuas
  • 4 butir kemiri sangrai (saya lagi gak punya jadi dilewat)

nb : biasanya bumbu bali ditumbuk kasar, versi saya diblender :)

Cara Membuatnya :
  • Panaskan wajan, lalu masukan segelas air dan bumbu hasil blender dan sisa bahan. secara bersamaan lalu aduk rata. Masukan rebusan Brussels Sprouts (mini kol-nya) juga. Masak dengan api sedang (no 3 untuk kompor listrik) hingga air menyusut.
  • Jika airnya sudah menyusut masukan garam, penyedap dan kecap manis, aduk merata, angkat dan siap untuk disajikan bersama nasi hangat dan lauk yang ada.

Sunday, December 27, 2009

Wajah Pemeran Film Serial Kera Sakti

Berita Aneh - Karakter Sun Go Kong dikenal sebagai sosok yang nakal, liar dan tidak terduga. Dengan tongkat ajaibnya Sun Go Kong lincah berloncatan kesana dan kemari serta mengeluarkan jurus - jurus sakti untuk membasmi para siluman dalam perjalanan nya mencari kitab suci. Sun Go Kong telah banyak diadaptasi kedalam berbagai cerita seperti serial TV, film kartun dan bahkan film layar lebar. Tahukah kalian siapa orang - orang dibalik kesuksesan peran Sun Go Kong dan teman - temannya? :)

1. Sun GoKong Session I & Dicky Cheung


2. Sun Go Kong Session II & Benny Chan


3. Cu Pat Kay & Wayne Lai


4. Wu Jing & Evergreen Mak


5. Biksu Tong Sam Cong & Kwong Wa

Saturday, December 26, 2009

Membuat Kotak Banner

Kotak banner berfungsi untuk menyisipkan gambar iklan atau promosi blog anda yang lain yang ditampilkan dlam bentuk banner. Adapun bentuk banner bermacam-macam ukurannya, khusus dalam trik blogger ini kita akan mencoba membuat banner yang berukuran 125 x 125. caranya sebagai berikut...



banner adsbanner ads



Login ke account blogger kamu.

Pilih Tata Letak --> Edit HTML --> centang "Expand Template Widget".

Backup Template Blog anda dengan cara Download Full Template untuk berjaga-jaga bila nantinya terjadi kesalahan.

Kemudian cari kode ]]></b:skin> kemudian tambahkan kode CSS berikut diatasnya:

/* Kotak Banner
===================== */
#Box-Banner-ads {
margin: 0px;
padding: 5px;
text-align: center; }

#Box-Banner-ads img {
margin: 0px 8px 4px 0px;
padding: 3px;
text-align: center;
border: 3px outset #c0c0c0; }

#Box-Banner-ads img:hover {
margin: 0px 8px 4px 0px;
padding: 3px;
text-align: center;
border: 3px inset #333; }

Simpan template.

Kemudian Pilih tab Tata Letak --> Elemen Halaman.
Tambah Gadget dalam elemen blog kamu --> "Tambahkan Gadget", pilih HTML/JavaScript.
Copy dan pastekan kode di bawah ini.

<div id="Box-Banner-ads">

<a target="_blank" href="http://#"><img alt="banner ads" src="http://i647.photobucket.com/albums/uu191/ariamsi/image%20blog/Iklan.gif" border="0"/></a>

<a target="_blank" href="http://#"><img alt="banner ads" src="http://i647.photobucket.com/albums/uu191/ariamsi/image%20blog/Iklan.gif" border="0"/></a>

</div>

Simpan.


Cara menyisipkan gambar ke dalam kotak banner:

Perhatikan kode di atas
Tuliskan alamat iklan atau blog yang dituju pada bagian yang berwarna merah.
Pada bagian yang berwarna hijau isikan dengan URL gambar yang ingin anda tampilkan.

Thursday, December 24, 2009

Cara membuat kolom komentar


Saya yakin diantara anda pasti ada yang pernah kehilangan kolom komentar karena suatu hal, Misalnya: pernah malakukan modifikasi template, kemudian tidak sengaja kode di dalam komentar juga ikut terhapus, menggunakan kolom komentar lain (pihak ketiga) selain dari blogger, modifikasi kode kolom komentar; dan sebagainya. Terus bagaimana cara mengembalikan kolom komentar tersebut. Walaupun tidak semirip kolom komentar semula, tetapi masih menggunakan kolom komentar defaultnya blogger. Cara singkatnya sebagai berikut:


1. Login ke account blogger kamu.
2. Pilih Tata Letak --> Edit HTML --> centang "Expand Template Widget".
4. Backup Template Blog anda dengan cara Download Full Template untuk berjaga-jaga bila nantinya terjadi kesalahan.

Kemudian cari kode berikut:

/* Comments
---------------*/

#comments h4 {
background:#EAE9E9;
margin:1em 0;
font-weight: bold;
line-height: 1.4em;
text-transform:uppercase;
letter-spacing:.2em;
color: $sidebarcolor;
}

#comments-block {
margin:1em 0 1.5em;
line-height:1.6em;
border:0px dotted #ccc;
}
#comments-block .comment-author {
color:#808080;
margin:.5em 0;
border-top:1px dotted #ccc;
}
#comments-block .comment-body {
text-align:justify;
margin:.25em 0 0;
}
#comments-block .comment-footer {
margin:-.25em 0 2em;
line-height: 1.4em;
border-top:1px dotted #ccc;
font-size:9px;
letter-spacing:.1em;
}
#comments-block .comment-body p {
margin:0 0 .75em;
}

.deleted-comment {
font-style:italic;
color:gray;
}


Ganti Kode diatas dengan kode berikut:

/* Comments
----------------*/

#comments h4 {
background:#EAE9E9;
margin:1em 0;
font-weight: bold;
line-height: 1.4em;
text-transform:uppercase;
letter-spacing:.2em;
color: $sidebarcolor;
}

#comments-block {
margin:1em 0 1.5em;
line-height:1.6em;
border:0px dotted #ccc;
}
#comments-block .comment-author {
color:#808080;
margin:.5em 0;
border-top:1px dotted #ccc;
}
#comments-block .comment-body {
text-align:justify;
margin:.25em 0 0;
}
#comments-block .comment-footer {
margin:-.25em 0 2em;
line-height: 1.4em;
border-top:1px dotted #ccc;
font-size:9px;
letter-spacing:.1em;
}
#comments-block .comment-body p {
margin:0 0 .75em;
}

.deleted-comment {
font-style:italic;
color:gray;
}

.owner-Body {
background:#808080;
margin-left:20px;
color:#000000;
}
.owner-Body p {
text-align:justify;
margin:0 0 .75em;
padding-left:10px;
background:#E3F6CE;
border-left:3px dotted #6E6E6E;
}



Cari lagi kode berikut:

<b:includable id='comments' var='post'>
<div class='comments' id='comments'>
<a name='comments'/>
<b:if cond='data:post.allowComments'>
<h4>
<b:if cond='data:post.numComments == 1'>
1 <data:commentLabel/>:
<b:else/>
<data:post.numComments/> <data:commentLabelPlural/>:
</b:if>
</h4>

<dl id='comments-block'>
<b:loop values='data:post.comments' var='comment'>

<dt expr:class='"comment-author " + data:comment.authorClass' expr:id='data:comment.anchorName'>
<a expr:name='data:comment.anchorName'/>
<b:if cond='data:comment.authorUrl'>
<a expr:href='data:comment.authorUrl' rel='nofollow'><data:comment.author/></a>
<b:else/>
<data:comment.author/>
</b:if>
<data:commentPostedByMsg/>
</dt>
<dd class='comment-body'>
<b:if cond='data:comment.isDeleted'>
<span class='deleted-comment'><data:comment.body/></span>
<b:else/>
<p><data:comment.body/></p>
</b:if>
</dd>
</b:if>
<dd class='comment-footer'>
<span class='comment-timestamp'>
<a expr:href='data:comment.url' title='comment permalink'>
<data:comment.timestamp/>
</a>
<b:include data='comment' name='commentDeleteIcon'/>
</span>
</dd>
</b:loop>
</dl>

<b:if cond='data:post.commentPagingRequired'>
<span class='paging-control-container'>
<a expr:class='data:post.oldLinkClass' expr:href='data:post.oldestLinkUrl'><data:post.oldestLinkText/></a>

<a expr:class='data:post.oldLinkClass' expr:href='data:post.olderLinkUrl'><data:post.olderLinkText/></a>

<data:post.commentRangeText/>

<a expr:class='data:post.newLinkClass' expr:href='data:post.newerLinkUrl'><data:post.newerLinkText/></a>

<a expr:class='data:post.newLinkClass' expr:href='data:post.newestLinkUrl'><data:post.newestLinkText/></a>
</span>
</b:if>

<b:if cond='data:post.commentPagingRequired'>
<span class='paging-control-container'>
<a expr:class='data:post.oldLinkClass' expr:href='data:post.oldestLinkUrl'>
<data:post.oldestLinkText/>
</a>
<a expr:class='data:post.oldLinkClass' expr:href='data:post.olderLinkUrl'>
<data:post.olderLinkText/>
</a>

<data:post.commentRangeText/>

<a expr:class='data:post.newLinkClass' expr:href='data:post.newerLinkUrl'>
<data:post.newerLinkText/>
</a>
<a expr:class='data:post.newLinkClass' expr:href='data:post.newestLinkUrl'>
<data:post.newestLinkText/>
</a>
</span>
</b:if>

<p class='comment-footer'>
<b:if cond='data:post.embedCommentForm'>
<b:include data='post' name='comment-form'/>
<b:else/>
<b:if cond='data:post.allowComments'>
<a expr:href='data:post.addCommentUrl' expr:onclick='data:post.addCommentOnclick'><data:postCommentMsg/></a>
</b:if>
</b:if>

</p>
</b:if>


Ganti lagi kode diatas dengan kode ini:

<b:includable id='comments' var='post'>
<div class='comments' id='comments'>
<a name='comments'/>
<b:if cond='data:post.allowComments'>
<h4>
<b:if cond='data:post.numComments == 1'>
1 <data:commentLabel/>:
<b:else/>
<data:post.numComments/> <data:commentLabelPlural/>:
</b:if>
</h4>

<dl id='comments-block'>
<b:loop values='data:post.comments' var='comment'>

<dt expr:class='"comment-author " + data:comment.authorClass' expr:id='data:comment.anchorName'>
<a expr:name='data:comment.anchorName'/>
<b:if cond='data:comment.authorUrl'>
<a expr:href='data:comment.authorUrl' rel='nofollow'><data:comment.author/></a>
<b:else/>
<data:comment.author/>
</b:if>
<data:commentPostedByMsg/>
</dt>

<b:if cond='data:comment.author == data:post.author'>
<dd class='owner-Body'>
<p><data:comment.body/></p>
</dd>
<b:else/>

<dd class='comment-body'>
<b:if cond='data:comment.isDeleted'>
<span class='deleted-comment'><data:comment.body/></span>
<b:else/>
<p><data:comment.body/></p>
</b:if>
</dd>
</b:if>
<dd class='comment-footer'>
<span class='comment-timestamp'>
<a expr:href='data:comment.url' title='comment permalink'>
<data:comment.timestamp/>
</a>
<b:include data='comment' name='commentDeleteIcon'/>
</span>
</dd>
</b:loop>
</dl>

<b:if cond='data:post.commentPagingRequired'>
<span class='paging-control-container'>
<a expr:class='data:post.oldLinkClass' expr:href='data:post.oldestLinkUrl'><data:post.oldestLinkText/></a>

<a expr:class='data:post.oldLinkClass' expr:href='data:post.olderLinkUrl'><data:post.olderLinkText/></a>

<data:post.commentRangeText/>

<a expr:class='data:post.newLinkClass' expr:href='data:post.newerLinkUrl'><data:post.newerLinkText/></a>

<a expr:class='data:post.newLinkClass' expr:href='data:post.newestLinkUrl'><data:post.newestLinkText/></a>
</span>
</b:if>

<b:if cond='data:post.commentPagingRequired'>
<span class='paging-control-container'>
<a expr:class='data:post.oldLinkClass' expr:href='data:post.oldestLinkUrl'>
<data:post.oldestLinkText/>
</a>
<a expr:class='data:post.oldLinkClass' expr:href='data:post.olderLinkUrl'>
<data:post.olderLinkText/>
</a>

<data:post.commentRangeText/>

<a expr:class='data:post.newLinkClass' expr:href='data:post.newerLinkUrl'>
<data:post.newerLinkText/>
</a>
<a expr:class='data:post.newLinkClass' expr:href='data:post.newestLinkUrl'>
<data:post.newestLinkText/>
</a>
</span>
</b:if>

<p class='comment-footer'>
<b:if cond='data:post.embedCommentForm'>
<b:include data='post' name='comment-form'/>
<b:else/>
<b:if cond='data:post.allowComments'>
<a expr:href='data:post.addCommentUrl' expr:onclick='data:post.addCommentOnclick'><data:postCommentMsg/></a>
</b:if>
</b:if>

</p>
</b:if>

5. Simpan dan lihat hasilnya

Saturday, December 19, 2009

Terkecil Di Dunia


1. Pistol terkecil di Dunia yang benar-benar bisa menembakkan peluru!





SWissMiniGun ini kecil banget, ukurannya nggak lebih dari anak kunci, tapi bisa menembakkan peluru dengan kecepatan 270 mph, yang sanggup membunuh dalam jarak dekat. Pistol ini diakui secara resmi sebagai revolver terkecil di dunia, dan dipasarkan sebagai barang koleksi. Ukuran panjangnya hanya 5,5 cm. Bahan pembuatnya adalah baja anti karat dengan harga sekitar 60 juta Rupiah.


2. Ikan Terkecil di Dunia



Ikan ini ditemukan di rawa-rawa di daerah Sumatra. Ikan ini jika dewasa, panjangnya bisa mencapai 7,9 mm! Kecil banget ya!


3. Teddy Bear terkeci di Dunia



Boneka yang tingginya cuman 5 mm ini dibuat oleh Bettina Kaminski dari Jerman. Boneka ini secara resmi dinyatakan sebagai boneka Teddy Bear terkecil di dunia... tapi ga asik ya.. ga bisa dipeluk2...


4. Kuda terkecil di Dunia



Nama kuda ini adalah thumbelina, kuda yang tingginya hanya 17 inci, atau sekitar setengah meter. Thumbelina lahir di peternakan yang mengkhususkan diri menyediakan kuda mini.


5. Anjing Terkecil di Dunia



Pinnochio, nama anjing ini, beratnya hanya setengah kilo dan ukuran tubuhnya nggak lebih besar daripada kaleng coca cola. Sayangnya Pinnochio meninggal, hanya karena nafsu makannya yang terlalu besar. Jadi Pinnichio ditemukan pemiliknya, meninggal dengan kondisi perut penuh


6. Burger terkecil di Dunia



Burger ini adalah burger terkecil yang bisa dimakan, lengkap dengan roti kecil dan bahkan pake kentang goreng mini juga lho!


7. Bayi terkecil di Dunia



Perkenalkan, Amillia Taylor, pada saat dilahirkan di 24 Oktober 2006, ia dilahirkan pada usia sangat muda dan dianggap sebagai bayi prematur termuda yang masih bertahan. Ia lahir di usia 22 minggu. Pada saat lahir, beratnya hanya 280 gram, dan tingginya hanya 24 cm! Bayangkan, saking kecilnya, kakinya masih transparan!


8. Poci Teh terkecil di Dunia




Poci keramik ini dibuat oleh Wu Ruishen, ahli keramik terkemuka di China. Berat poci ini hanya 1,4 gram, dan benar-benar bisa berfungsi lho!!!


9. Kadal Terkecil di Dunia



Tokek kerdil atau Jaragua Sphaero, hanya berukuran 0.6 cm, atau kurang dari 2 cm saja. Kadal yang hampir punah ini memiliki habitat asli di Amerika Latin



10. Karya seni terkecil di Dunia




Willard Wigan MBE, seniman pembuat karya diatas, terlahir di Birmingham pada 1957. Ia menderita disleksia dan kesulitan belajar, sekolah ditempuhnya dengan susah payah, dan akhirnya ia menemukan dunianya dengan membuat banyak hal yang hampir tidak mungkin dinikmati (dilihat aja susah) dengan mata telanjang. Bayangkan aja, miniatur Patung Liberty ini bahkan dapat muat di kepala jarum!

photo-album-kegiatan

Service Alternator Accord Prestige
Komponen Balljoint, Kohl, Bearing Roda Blk
Pad Rem Accord Prestige 
Belt
Motor Fan Radiator
Radiator Cup (Tutup Radiator)
Capit Buaya
Battere Charger 30 A
Bongkar Bearing Roda
Thermoswitch AC
Plat Kopling Prestige
Bearing Differensial
Kabel Rem Tangan Prestige Kanan
Parts Accord Prestige
Area Parkir
Bongkar bearing roda Blk